05 Oktober 2024

Ruang Kolaborasi Modul 2.3 Sesi 1

 


Setelah CGP memahami konsep coaching dalam konteks pendidikan, komunikasi yang memberdayakan sebagai keterampilan dasar coaching, Percakapan coaching dengan alur TIRTA dan supervisi akademik yang menggunakan paradigma berpikir coaching baik melalui pembelajaran mandiri dan diskusi. Maka proses selanjutnya kegiatan berkolaborasi dengan rekan Calon Guru Penggerak lainnya untuk membentuk  komunitas praktisi secara daring.

Adapun tujuan pembelajaran pada Rukol modul 2.3 ini ini yakni CGP dapat membentuk komunitas praktisi dengan sesama CGP untuk berlatih melakukan praktik percakapan coaching dengan alur TIRTA. Pada kegiatan Rukol ini kami dibagi kami ke dalam empat kelompok. 

Ruang Kolabroasi Modul 2.3 sesi diskusi sedikit berbeda untuk saya pribadi. Pada saat kegiatan saya sedang melaksanakan ibadah umroh. Akan tetapi tugas kegiatan Rukol dapat berjalan dengan lancar. Pada kegiatan praktik coaching saya di bantu oeh Ibu Lucya.

Pada sesi latihan ini, Saya bersama Bu Lucya  berlatih percakapan coaching dengan alur TIRTA dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Secara bergantian, sepasang CGP akan berlatih percakapan coaching dengan model TIRTA baik sebagai coach maupun sebagai coachee. Pada sesi 1, CGP X akan menjadi coach bagi CGP Y. Berikutnya, CGP Y akan menjadi coach bagi CGP X.
  2. Topik atau hal yang akan dijadikan bahan percakapan coaching bisa merupakan situasi sehari-hari baik sebagai seorang guru maupun pribadi. Bahkan, bisa merupakan topik yang sangat sederhana.
  3. Pastikan langkah-langkah dalam percakapan coaching alur TIRTA dalam berlatih percakapan coaching dipraktikkan dengan baik
  4. Setelah bergantian berlatih mempraktikkan percakapan coaching, setiap CGP akan memberikan refleksinya masing-masing dengan format refleksi yang disediakan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar