19 November 2024

,

Koneksi Antar Materi - Modul 3.2 Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya



Tujuan Pembelajaran

CGP mampu menghubungkan materi modul ini dengan modul-modul yang didapatkan sebelumnya.

1.Buatlah kesimpulan tentang ара yang dimaksud dengan ‘Pemimpin Pembelajaran dalam Pengelolaan Sumber Daya’ dan bagaimana Anda bisa mengimplementasikannya di dalam kelas, sekolah, dan masyarakat sekitar sekolah.

1.Kesimpulan Pemimpin Pembelajaran dalam Pengelolaan Sumber Daya

Pemimpin Pembelajaran dalam Pengelolaan Sumber Daya merujuk pada peran seorang pemimpin di lingkungan pendidikan yang tidak hanya fokus pada proses pembelajaran, tetapi juga bertanggung jawab atas pengelolaan sumber daya yang ada untuk mendukung pembelajaran yang efektif dan berkualitas. Pemimpin pembelajaran ini memiliki kemampuan untuk memaksimalkan penggunaan sumber daya manusia, material, dan finansial dengan cara yang strategis dan efisien, sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Pemimpin pembelajaran juga berperan dalam mengidentifikasi, mengembangkan, dan memanfaatkan potensi serta aset yang ada dalam komunitas sekolah dan masyarakat sekitar untuk mendukung pencapaian tujuan pendidikan.

2. Cara Mengimplementasikannya

Implementasi di dalam Kelas Guru memanfaatkan teknologi seperti tablet dan proyektor untuk pembelajaran interaktif, meningkatkan keterampilan digital murid melalui proyek berbasis aplikasi pendidikan. Optimalisasi Sumber Daya Kelas: Mengatur ruang kelas agar mendukung pembelajaran kolaboratif, menyediakan bahan ajar yang relevan, dan menggunakan teknologi untuk memperkaya pembelajaran. Pemberdayaan Siswa: Melibatkan siswa dalam pengambilan keputusan terkait sumber daya kelas untuk meningkatkan tanggung jawab dan keterlibatan mereka.

Implementasi di Sekolah Pengembangan Profesional Guru: Menyediakan pelatihan dan sumber daya untuk meningkatkan keterampilan guru, terutama dalam inovasi pembelajaran dan penggunaan teknologi. Kolaborasi Antar Guru: Mendorong berbagi sumber daya dan praktik terbaik antar guru untuk untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung. Pengelolaan Fasilitas Sekolah: Memastikan penggunaan maksimal fasilitas sekolah, seperti perpustakaan dan laboratorium untuk mendukung pembelajaran. Perpustakaan dikelola sebagai pusat sumber belajar, dengan memperbarui koleksi dan menyediakan ruang untuk kegiatan literasi seperti klub membaca dan diskusi.

Implementasi di Masyarakat Sekitar Sekolah Pemberdayaan Komunitas: Bekerja sama dengan masyarakat untuk mengembangkan potensi lokal sebagai sumber belajar. Contohnya, dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi dan perpustakaan, murid dapat lebih mudah mengakses informasi dan belajar secara mandiri, yang akan meningkatkan hasil belajar mereka. Kolaborasi dengan Industri Lokal: Memanfaatkan pengetahuan dan teknologi dari industri setempat, seperti pabrik tapioka, untuk memperkaya pembelajaran. Program Pengabdian Masyarakat: Melibatkan siswa dan guru dalam proyek sosial yang mendukung pengelolaan sumber daya alam dan sosial di sekitar sekolah.

Implementasi di Masyarakat Sekitar Sekolah Pemberdayaan Komunitas: Bekerja sama dengan masyarakat untuk mengembangkan potensi lokal sebagai sumber belajar. Contohnya, dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi dan perpustakaan, murid dapat lebih mudah mengakses informasi dan belajar secara mandiri, yang akan meningkatkan hasil belajar mereka. Kolaborasi dengan Industri Lokal: Memanfaatkan pengetahuan dan teknologi dari industri setempat, seperti pabrik tapioka, untuk memperkaya pembelajaran. Program Pengabdian Masyarakat: Melibatkan siswa dan guru dalam proyek sosial yang mendukung pengelolaan sumber daya alam dan sosial di sekitar sekolah.

2. Jelaskan dan berikan contoh bagaimana hubungan pengelolaan sumber daya yang tepat akan membantu proses pembelajaran murid menjadi lebih berkualitas.

Dengan kerja sama/kolaborasi antar warga sekolah pemnfaatan 7aset yang dimiliki sekolah dapat dimanfaatkan secara maksimal, baik aset yang hidup maupun tidak hidup. Sebagai pemimpin pembelajaran kita juga harus dapat memanfaatkan aset yang dimiliki sekolah untuk menunjang pembelajaran, sehingga tercapai tujuan pembelajaran yang diharapkan, dan murid dapat mengembangkan bakat yang dimiliki. Misalnya pemanfaatan sarana internet sekolah sebagai penunjangpembelajaran, Kerjasama dengan pihak/ dinas terkait misalnya PUSKESMAS, Polsek, Kecamatan terkait hal-hal yang berkaitan dengan murid Kerjasama dengan 'Alumni dan sebagainya.

 

PEMANFAATAN 7 ASET SEKOLAH

1. Modal Manusia Kepala sekolah dan guru yang menjalankan nilai dan perannya sebagai pemimpin serta memaksimalkan pengetahuan dan keterampilannya dalam mengajar akan membuat pembelajaran menjadi lebih berkualitas sehingga meningkatkan prestasi belajar murid. 2. Modal Fisik Sarana dan prasarana serta seluruh ruangan di sekolah jika dikelola dengan baik akan menunjang kegiatan belajar mengajar, sehingga kualitas pembelajaran dapat meningkat. 3. Modal Sosial Norma dan aturan yang jelas, seperti tata tertib atau keyakinan sekolah dibuat agar murid memiliki kesadaran diri akan pentingnya disiplin positif sehingga akan tercipta suasana pembelajaran yang kondusif, aman, dan nyaman

4. Modal Lingkungan

Lingkungan yang ada di sekitar sekolah dapat menjadi salah satu sumber belajar yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang proses pembelajaran yang kreatif

5. Modal Politik

Kebijakan kepala sekolah dapat meningkatkan pembelajaran yang berpihak pada murid.

Kerjasama sekolah dan dinas pendidikan, seperti mengadakan pelatihan/workshop dapat meningkatkan kualitas pengajaran yang dilakukan guru.

6. Modal Finansial

Pemanfaatan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk keperluan operasional sekolah dapat menunjang proses pembelajaran yang lebih berkualitas

7. Modal Agama dan Budaya

Kegiatan pembiasaan di sekolah (berdoa, sholat berjamaah, gotong royong, dll) dapat mengubah perilaku murid lebih berakhlak sehingga mempermudah dalam pemberian materi pembelajaran.

3. Berikan beberapa contoh bagaimana materi ini juga berhubungan dengan modul lainnya yang Anda dapatkan sebelumnya selama mengikuti Pendidikan Guru Penggerak.

 

 

FILOSOFI KHD

Seorang pemimpin harus dapatmengelola asetsekolah agar dapat dimanfaatkan secaramaksimal untukmeningkatkan belajar siswa sesuaikodrat alam dan kodrat zamanya untuk mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan setinggi-tingginya

NILAI-NILAI DAN PERAN GURU PENGGERAK

melalui nilai-nilai dan peran guru penggerak harusmampu memanfaatkan 7 asetsekolah demi meningkatkan kebutuhan belajar murid

VISI GURU PENGGERAK

Kolaborasi dengansemua warga sekolah untuk mewujudkan prakarsa perubahan dengan memanfaatkan asetsekolah yang ada untuk meningkatkan belajar murid

BUDAYA POSITIF

Menerapkan budayapositif di sekolah dengan memanfaatkan asetsekolah secaramaksimal

PEMBELAJARAN DIFERENSIASI DAN KSE

Untuk memenuhi kebutuhan murid yang beraneka ragam seorang pemimpin pembelajaran dapatmemanfaatkan asetsekolah secaramaksimal

COACHING SUPERVISI AKADEMIK

Menggunakan proses caoaching pada saat supervisi akademik dengan memanfaatkan asetsekolah

4. Ceritakan pula bagaimana hubungan antara sebelum dan sesudah Anda mengikuti modul ini, serta pemikiran apa yang sudah berubah di diri Anda setelah Anda mengikuti proses pembelajaran dalam modul ini.

SEBELUM SAYA MEMPELAJARI MODUL INI

Dalam melakukan kegiatan disekolah selama ini baik pada kegiatan pembelajaran maupun kegiatan-kegiatan lain masih memandang kekurangan/keterbatasan baik sarana prasarana maupun pendanaan yang ada sehingga kegiatan tidak dapat dilaksanakan secara maksima bahkan kadang tidak terlaksana

SETELAH SAYA MEMPELAJARI MODUL INI

 Setelah saya mempelajari modul 3.2 ini saya menjadi faham dan mampu menemukan aset yang dimiliki sekolah untuk dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan baik demi memenuhi kebutuhan belajar murid.

 

.

 

0 comments:

Posting Komentar